LOKAGALANG VIII

Wah.. tidak terasa perjalanan kegiatal loka galang sudah cukup panjang hingga kegiatan LOKA GALANG yang ke VIII. untuk Pendaftaran mulai di buka tgl 28 Mei-23 Juni 2012 pukul 14.00-16.00 WIB. dan ini cuplikan juklak - juknisnya


LOKA GALANG VIII
Pramuka Brawiaya-Christina Marta Tiahahu
GUDEP : SMAN 1 Srengat Kab. Blitar
Bentuk Kegiatan
Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk perkemahan pramuka yang di dalamnya terkandung kegiatan :
1. Bersifat umum
a. Ceramah Umum dan sosialisasi
b. Mental spiritual (upacara, apel, ibadah bersama)
c. Olahraga (senam pagi dan permainan)
2. Bersifat perlombaan
a. Bidang ketrampilan
1) Hasta karya
Materi : Membuat hasta karya dari serabut kelapa danbarang bekas,
Peserta : Tiap regu mengirimkan 2 wakilnya
Perlengkapan : semua perlengkapan yang di gunakan untuk membuat hasta karya.
Aspek : - Nilai Estetika
- Kerapian
- Kreativitas
- Ketepatan Waktu
- Kebersihan
- Presentasi hasil
2) Kreasi Menu
Materi : Menyajikan makanan sehat dari tahu
Peserta : Tiap regu mengirimkan 3 orang wakilnya
Perlengkapan : semua perlengkapan untuk menyajikan makanan
Aspek : - Rasa
- Penyajian
- Kreativitas
- Kebersihan
- Kekompakan
- Bobot presentasi
3) Poster
Materi : Membuat poster dengan tema “Bhineka Tunggal Ika”
Peserta : Tiap regu diwakili oleh satu orang peserta
Perlengkapan : Peralatan menggambar (crayon pastel, pensil, dan
perlengkapan lainnya)
Aspek : - Kerapian gambar
- Kreativitas
- Komposisi warna
- Kesesuaian tema
- Keindahan
- Perpaduan Warna
4) Story Telling
Materi : Menyampaikan cerita bahasa Inggris tanpa teks dengan tema “Unity and Integrity”
Peserta : Tiap regu diwakili oleh satu orang peserta
Aspek : - Penampilan
- Kelancaran
- Penampilan
- Improvisasi
- Komunikatif
- Isi
- Kesesuaian dengan tema
b. Bidang Kepramukaan
1) Pionering / Perintis
Materi : Membuat menara 12 tongkat
Peserta : tiap regu diwakili oleh 3 orang wakilnya
Perlengkapan : Disesuaikan dengan desain jembatan masing-masing pangkalan.
Aspek : - ketepatan waktu
- Kekuatan dan ketepatan simpul
- Ketepatan waktu
- Kekompakan
- Kerapian
- Kreativitas
c. Bidang Seni dan Budaya
1) Pentas Seni
Materi : setiap regu menampilkan penampilan Pentas Seni dengan tema Bebas
Peserta : setiap regu mengirimkan minimal 3 maksimal 8 orang wakilnya
Perlengkapan : disesuaikan oleh masing – masing regu
Aspek : - Kreativitas
- Kostum
- Penguasaan penggung
- Ketepatan waktu
- Kekompakan
2) Yel – Yel
Materi : setiap regu menampilkan variasi yel-yel dan gerakan
Peserta : semua anggota regu
Perlengkapan : disesuaikan dengan kreasi lagu (alat musik tidak diperbolehkan)
Aspek : - kekompakan
- Kretivitas
- Penampilan
- Ketepatan waktu
- Ketegasan Suara
d. Bidang Tata Laksana Tenda
Materi : Membuat tenda, taman, ruang tamu, pagar,serta gapura
Peserta : Semua anggota regu
Perlengkapan : Disediakan oleh peserta sendiri
Aspek : - kerapian
- Kebersihan
- Kreativitas
- Kekuatan
- Kelengkapan
- Ketepatan waktu
e. Bidang LCT
Materi : - Pengetahuan Kepramukaan
- Ilmu Pengetahuan Alam
- Ilmu Pengetahuan Sosial
- Matematika Umum
Peserta : Tiap regu mengirimkan 3 orang wakilnya
Perlengkapan : Alat tulis menulis, meja dada
Aspek : Ketepatan dalam menjawab soal
f. Bidang Penjelajahan
Materi : - PBB
- Semaphore dan Morse
- Haling Rintang
- Membuat Tandu darurat
- P3K
- Mengerjakan tes TEKPRAM
- PPGD (pertolongan Pertama Gawat Darurat)
Peserta : Tiap Regu mengirimkan 6 orang wakilnya
Perlengkapan : - Air Minum dan makanan bila diperlukan
- Bendera regu
- Peluit
- Perlengkapan PPGD
- Perlengkapan membuat tandu terdiri dari :
o Tongkat
o Palang
o tali
Aspek : Secara Umum ;
- kekompakan
- Kebenaran dan Ketepatan menjalankan tugas
- Kecepatan waktu
g. Mading
Materi : Membuat mading dengan tema “Tumbuhkan Persatuan Eratkan Kesatuan”
Peserta : Tiap Regu mengirimkan 3 orang wakilnya
Perlengkapan : semua perlengkapan membuat mading disesuaikan dengan ide dan kreativitas pangkalan masing-masing.
Aspek : - Kreatifitas
- Kerapian
- Materi Yang Ditampilkan
- Ketepatan waktu
- Keindahan
- Kesesuaian dengan tema
- Kekompakan
h. Fotografi
Materi :
Peserta : Tiap Regu mengirimkan 1 orang wakilnya
Perlengkapan : Setiap pangkalan dapat membawa satu buah atau lebih kamera Digital (bukan kamera HP)
Aspek : - Kualitas
- Fokus obyek tepat
- Penyinaran Jelas
- Kreatifitas pengambilan foto
- Ketepatan deskripsi
I. Peserta Kegiatan
1. Komposisi Peserta
a. Peserta berasal dari Gugus Depan SMP / MTs se-Kab / Kota Blitar Terbuka.
b. Setiap Gugus Depan dapat mengirimkan peserta minimal 2 regu yang terdiri dari 1 regu putra dan 1 regu putri.
2. Persyaratan Peserta
a. peserta lomba adalah Pramuka tingkat Penggalang.
b. mendaftarkan diri dengan menyerahkan blangko pendaftaran yang sudah
diisi lengkap dan disertai foto copy kartu pelajar oleh regunya
masing-masing.
c. Menyerahkan pas photo pramuka (3 x 4) 2 lembar
d. Menyerahkan surat ijin orang tua.
e. Membuat surat mandat / pengantar dari Gugus Depan atas sepengetahuan Kamabigus.
f. Membayar uang pendaftaran dan administrasi sebesar Rp 70.000 per regu.
g. Bersedia menaati tata tertib selama kegiatan perkemahan berlangsung.
3. Perlengkapan peserta
A. Untuk Regu
a. tenda kemah beserta perlengkapannya.
b. Satu tenda dapur
c. Tongkat dan tali pramuka setiap regu minimal 15 (disesuaikan dengan keperluan masing-masing regu).
d. Tiang bendera, bendera merah putih, bendera pramuka dan bendera kepanduan
e. Gapura dan pagar
f. Daftar anggota regu yang terdiri dari nomor, nama, TTL, dan asal sekolah.
g. Jam tangan(minimal 1 per regu), peluit, bendera regu, kompas bidik, dan meja dada.
h. Peralatan kesehatan
i. Peralatan untuk memasak dan menyajikan makanan
j. Bahan makanan dan bahan untuk memasak
k. Perlengkapan bhakti sosial (sabit, sapu lidi, cikrak, tempat sampah).
l. Lampu, pitingan, dan kabel sepanjang 10 meter.
m. Tiap regu membawa 2 ikat kayu bakar.
n. Membawa perlengkapan pentas seni
o. Membawa perlengkapan mading
p. Membawa 1 tanaman hias (dikumpulkan)
B. Untuk Perseorangan
a. Seragam pramuka lengkap.
b. Alat ibadah dan kelengkapanya.
c. Pakaian tidur.
d. Pakaian olah raga.
e. Handuk, sandal dan perlengkapan mandi.
f. Obat-obatan pribadi.
g. Alat tulis menulis
h. Senter
i. Jaket.
j. Selimut.
k. Jas hujan / payung.
J. Tata tertib Peserta
Dalam rangka memperlancar kegiatan perkemahan Loka Galang 2012, serta
terpenuhinya harapan segala pihak yang terkait kepada keamanan,
kenyamanan, serta ketertiban perkemahan, panitia menetapkan tata tertib
sebagai berikut :
1. Tri Satya dan Dasa Dharma yang menjadi dasar dan landasan kehidupan dalam pelaksanaan perkemahan.
2. Selama kegiatan peserta diharuskan memakai seragam pramuka lengkap kecuali dalam acara khusus yang ditentukan.
3. Tidak diperkenaan kan memakai atribut yang tidak disahkan oleh Gerakan Pramuka kecuali tanda yang dikeluarkan oleh panitia.
4. Selalu memakai tanda peserta.
5. peserta yang akan meninggalkan atau kelur dari arena perkemaahan,
harus melapor dengan seijin panitia dari panitia serta menitipkan tanda
peserta kepada panitia.
6. peserta yang akan meninggalkan arena perkemahan wajib mengenakan pakaian rapi.
7. peserta putra hanya diperkenankan berkunjung ke tenda putri pada
jam-jam tertentu atau jam kunjung dan begitu sebaliknya untuk peserta
putri.
8. pengunjung harus melapor pada panitia saat datang dan keluar dari lokasi perkemahan.
9. kebersihan perkemahan menjadi tanggung jawab bersama, kegiatan kebersihan akan diatur oleh panitia.
10. keamanan dan ketertiban perkemahan menjadi tanggung jawab bersama di bawah koordinasi panitia.
11. Jadwal jam tidur peserta dilarang bekeliaran di luar lingkungan tenda masing-masing.
12. tata tertib harus ditaati oleh peserta tanpa terkecuali.
13. tata tertib ini berlaku sejak peserta memasuki arena perkemahan.
14. jam kunjung berlaku mulai pukul 17.00 s.d 21.00 WIB.
15. hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib akan diatur kemudian.
PRAJANA SMANGAT
2011/2012

untuk informasi lebih lanjut silakan join grup LOKAGALANG VIII

SEKILAS PERJALANAN LOKA GALANG


Pagi ini walau dengan kondisi kurang fit, saya memaksakan diri membuka akun facebook saya, dan menemukan catatan Kak Widodo Raharjo yang berisi tentang perjalanan salah satu kegiatan Rutin kita yaitu LOKAGALANG. jadi begini papar Kak Widodo.


Tidak terasa Usia loka galang sekarang sudah satu dasar warsa...
jujur saya tidak menyangka kegiatan ini bisa berjalan sampai demikian ini..
tangis bercampur haru serasa menyertai setiap langkah perjalanan loka galang..

Sejarah Lokagalang.... (Ide dan gagasan awal)
Ide mengenai kegiatan ini muncul pada tahun 2001 yatu pada saat itu saya masih kelas 1 di SMANGAT tercinta ini. dan ide ini awalnya hanya menjadi isapan jempol dan tertawaan sinis saya baik itu dari temen-temen pramuka sendiri maupun dari rekan-rekan osis. Terlihat konyol dan Bodoh mendengar ide ini. ide ini mendapat banyak tentangan dari berbagai pihak. saya sendiri saat itu duduk di pengurusan osis sie PPBN (pendidikan Pendahuluan Bela Negara)

Secara Sembunyi-sembunyi saya menyisipkan ide gagasan dari kegiatan ini kedalam program kerja osis yaitu sub seksi ekstra pramuka. yang pada saat itu kegiatan ini hanya dianggarkan sebesar 150 ribu. (hanya cukup untuk biasa cetak proposal untuk saat ini)

asal muasal dari ide ini hanyalah gagasan mengenai sebuah kegiatan yang diberi nama "PESTA PERMAINAN PENGGALANG" YANG DISINGKAT PESTA GALANG
kegiatan ini awalnya tidak mendapat respon sedikitpun. dan akhirnya kegiatan ini dinyatakan gagal. karena tidak mendapat ijin dan persetujuan dari pembina gudep. 

tahun kedua setelah kegagalan kegiatan tersebut akhirnya saya mencoba untuk memasukan program tersebut ke dalam program kerja osis. dan saat itu ada sedikit keleluasaan untuk memasukan progam tersebut karena ada beberapa hal yang mendukung. pertama pada saat itu saya memegang sie PPBN yang otomatis bisa memasukan ke proker osis. dan disamping itu kebetulan semua pengurus harian osis pada saat itu dipegang oleh pramuka tercinta ini. tahun program ke dua (2002) akhirnya program ini kembali dimasukan proker dengan anggaran 350 ribu (menjadi heboh karena ada pembengkakan anggaran sie PPBN dua kali lipat.

disisi lain program tersebut juga saya masukan kedalam program kerja pengurus pramuka dan kebetulan pada saat itu saya berada posisi ketua Umum (pradana umum) saat itu ada tidak pradana yaitu pradana satu, pradana 2 dan pradana umum yang merupakan posisi puncak dalam tata kepengurusan pramuka.

pada tahun kedua ide kegiatan ini betul-betul harus terealisasi karana kalau tidak dilaksanakan maka anggaran akan diambil oleh sie yang lain di osis. akhirnya dengan segala resiko program ini dilaksanakan. dengan total anggaran pada saat itu 350 ribu dari osis dan 300 ribu dari anggaran pramuka.
kegiatan awal itu mendapat suport penuh dari kepala sekolah yang baru pada saat itu adalah dari bapak sumarsono yang baru beberapa hari pindah ke SMANGAT tercinta.
walaupun kegiatan awal itu juga masih belom mendapat restu dari pembina Gudep (pak muslih maaf waktu itu sempat kecewa dengan bapak)
akhirnya dengan tanpa restu dari pembina gudep kegiatan itu sepakat untuk dijalankan.

rapat hari pertama menghasilkan keputusan nama "PESTA PERMAINAN PENGGALANG" dirubah menjadi LOKA GALANG (Lomba karya penggalang)
dengan kriteria penilaian yang sangat sederhana yaitu
  1. ketangkasan
  2. cerdas termat
  3. pbb
  4. dan penjelajahan
dan kegiatan pun dapat dijalankan hanya dengan peserta 5 tenda atau 5 regu
akhirnya panitia sepakat untuk menambah tenda tersebut sejumlah 5 tenda dan itu ditempati oleh panitia sendiri. sangat miris..
kegiatan awal dulu berlangsung selama 3 hari 2 malam........
akhirnya dengan segala resiko dan kekurangan kegiatan tersebut dapat dijalankan...
saya tidak berfikiran dan tidak membayangkan kegiatan tersebut dipertahankan sampai saat ini...
Jujur saya terharu kegiatan ini dapat dilaksanakan sampai sekarang....
saya titipkan kegiatan ini kepada semua keluarga pramuka brawijaya dan kristina...

thanks to:
bapak sumarsono atas suport nya sehingga akhirnya dapat berjalan kegiatan ini
bapak tomo wakasek kesiswaan atas suport dan arahanya
bapak suliyanto sebagai pembina seksi PPBN
bapak heru dan bapak muslih (sejarah) atas bimbinganya..
mas agus (pembina satuan) atas arahan juklak dan juknis kegiatan tersebut
semua pengurus harian osis (finda, yufi, ludya, wayuni, sunu aliwardana dan semua nya)
kepada semua pengurus harian pramuka
trie lailatul (pradana 1) chusnul (pradana 2) dan semua jajaran pengurus pramuka
alhamdullilah kegiatan ini masih berjalan sampai sekarang ini....


salut buat adek-adeku tercinta yang terrus mengembangkan pramuka dan kegiatan loka galang ini...

satu kata yang tepat untuk kita semua
"jangan mencari hidup di pramuka, tapi hidupilah pramuka dengan kreatifitas kita semua"
satyaku ku dharmakan, dharmaku kubaktikan
salam pramuka

semoga bisa menjadi renungan dan menjadi pengobar api smangat brawijaya dan kristina...
amin..
salam pramuka dan selam sejahtera untuk kita semua...

KPT (KONTES PRAMUKA TERAMPIL)

merupakan kegiatan kompetisi atau perlombaan antar pramuka penegak se-Jawa Timur yang akan diadakan oleh Gugus Depan Surabaya 610-611 pada tahun 2012 dengan basic teknologi.

tema yang di angkat kali ini adalah:

"PRAMUKA BERTEKNOLOGI, PRAMUKA BERKARYA, PRAMUKA BISA"

KPT 2012 akan melombakan beberapa item, antara lain:
Line Tracer
Water Rocket
Smart Scout Contest
Desain Grafis
National Games
dll..

SUMBER : KPT 2012

SAKA (SATUAN KARYA PRAMUKA)

Satuan Karya Pramuka (Saka) adalah wadah pendidikan guna menyalurkan minat, mengembangkan bakat dan pengalaman para pramuka dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Satuan Karya diperuntukkan bagi para Pramuka Penggalang Terap, Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega atau para pemuda usia antara 14-25 tahun dengan syarat khusus. Setiap Satuan Karya memiliki beberapa krida, yang masing-masing mengkhususkan pada subbidang ilmu tertentu. Setiap Krida memiliki Syarat Kecakapan Khusus untuk memperoleh Tanda Kecakapan Khusus Kelompok Kesatuan Karyaan yang dapat diperoleh Pramuka yang bergabung dengan Krida tertentu di Saka tersebut.
Satuan Karya Pramuka juga memiliki kegiatan khusus yang disebut Perkemahan Bakti Satuan Karya Pramuka disingkat Pertisaka yang dilaksanakan oleh tiap-tiap saka, sedangkan kegiatan yang dilaksanakan secara bersama-sama lebih dari satu saka yang disebut Perkemahan Antar Satuan Karya Pramuka disingkat Peransaka. Kegiatan Peransaka antara lain melakukan transfer bidang keilmuan masing-masing Satuan Karya.
Pada dasarnya Satuan Karya hanya diatur di tingkat nasional oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, namun ternyata ada Satuan Karya yang dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Kwartir Daerah yang bersangkutan.

Macam-macam Saka
  1. Saka Dirgantara
  2. Saka Bhayangkara
  3. Saka Bahari
  4. Saka Bakti Husada
  5. Saka Bina Sosial
  6. Saka Keluarga Berencana (Kencana)
  7. Saka Kerohanian
  8. Saka Pandu Wisata
  9. Saka Pekerjaan Umum (PU)
  10. Saka Pustaka
  11. Saka Taruna Bumi
  12. Saka Teknologi
  13. Saka Wanabakti
  14. Saka Wira Kartika
SAKA YANG BERLAKU NASIONAL

Saka Dirgantara

Logo SakaDirgantara
 
Saka Dirgantara adalah wadah kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis di bidang kedirgantaraan guna menumbuhkan kesadaran untuk membaktikan dirinya dalam pembangunan nasional. Satuan Karya ini membidangi bidang kedirgantaraan, umumnya saka ini hanya berada di wilayah yang memiliki potensi kedirgantaraan, dengan kata lain memiliki landasan udara.
Pelatihan Saka Dirgantara umumnya memperbantukan para profesional di bidang kedirgantaraan, TNI AU, pihak perusahaan penerbangan dan klub aeromodelling. Pelatihan biasanya diadakan di sebuah Pangkalan Udara tertentu.
Krida-krida dalam Saka Dirgantara, sebagai berikut.
  1. Krida Olahraga Dirgantara
  2. Krida Pengetahuan Dirgantara
  3. Krida Jasa Kedirgantaraan
Kecakapan Khusus Kelompok Kedirgantaraan, sebagai berikut.
  1. Krida Olah Raga Dirgantara
    1. Terbang Bermotor
    2. Terbang Layang
    3. Aeromodelling
    4. Terjun Payung
    5. Layang Gantung
  2. Krida Pengetahuan Dirgantara
    1. Aerodinamika
    2. Pengaturan Lalu Lintas Udara (PLLU)
    3. Meteorologi
    4. Fasilitas Penerbangan
    5. Navigasi Udara
  3. Krida Jasa Dirgantara
    1. Teknik Mesin Pesawat
    2. Komunikasi
    3. Aerial Search And rescue
    4. Struktur Pesawat

Saka Bhayangkara

Logo Saka Bhayangkara
Saka Bhayangkara adalah wadah kegiatan kebhayangkaraan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam bidang keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), guna menumbuhkan kesadaran berperan serta dalam pembangunan nasional. Satuan Karya ini membidangi bidang kebhayangkaraan.
Saka Bhayangkara ialah Satuan Karya terbesar dan paling berkembang di Indonesia. Saka Bhayangkara dapat dibentuk di hampir seluruh wilayah Kwartir di Indonesia, tidak terbatas pada suatu sumber daya atau kondisi alam. Dalam pelatihan Saka Bhayangkara, umumnya Gerakan Pramuka bekerjasama dengan pihak Kepolisian Republik Indonesia dan kadang-kadang memperbantukan pihak Dinas Pemadam Kebakaran. Biasanya Saka Bhayangkara berada di bawah pembinaan Kepolisian Republik Indonesia.
Krida-krida dalam Saka Bhayangkara, sebagai berikut.
  1. Krida Ketertiban Masyarakat (Tibmas)
  2. Krida Lalu Lintas (Lantas)
  3. Krida Pencegahan dan Penaggulangan Bencana (PPB)
    1. Stbkrida Pasukan Berkuda (Paskud)
    2. Subkrida Pasukan Anjing Pelacak (Paskan)
    3. Subkrida Pemadam Kebakaran (Damkar)
    4. Subkrida Search And Rescue (SAR)
  4. Krida Pengenalan Tempat Kejadian Perkara (PTKP)
Pada saat ini Krida saka bhayangkara yang memiliki subkrida Paskud hanya di wilayah Jakarta Timur, tepatnya Ranting Pasar Rebo, Ciracas, dan Cipayung.
Kecakapan Khusus Kelompok Kebhayangkaraan, sebagai berikut.
  1. Krida Ketertiban Masyarakat (Tibmas)
  2. Krida Lalu Lintas (Lantas)
  3. Krida Pencegahan dan Penaggulangan Bencana (PPB)
  4. Krida Pengenalan Tempat Kejadian Perkara (PTKP)
    1. Pengetahuan tempat kejadian perkara
    2. Pengetahuan sidik jari
    3. Pengetahuan tulisan tangan dan tanda tangan
    4. Pengetahuan bahaya narkoba

Saka Bahari

Logo Saka Bahari
Satuan Karya Bahari adalah wadah bagi Pramuka yang menyelenggarakan kegiatan-kegiatan nyata, produktif dan bermanfaat dalam rangka menanamkan rasa cinta dan menumbuhkan sikap hidup yang berorentasi kebaharian termasuk laut dan perairan dalam. Satuan Karya ini membidangi bidang Kelautan.
Pembinaan Saka Bahari bekerjasama dengan pihak TNI AL, Profesional di bidang Olahraga Air, Departemen Pariwisata dan Departemen Kelautan. Umumnya Saka Bahari hanya berada di wilayah yang memiliki potensi di bidang Bahari.
Krida-krida dalam Saka Bahari, sebagai berikut.
  1. Krida Sumberdaya Bahari
  2. Krida Jasa Bahari
  3. Krida Wisata Bahari
  4. Krida Reksa Bahari

Saka Bakti Husada

Logo Saka Bakti Husada
Saka Bakti Husada adalah wadah pengembangan pengetahuan, pembinaan keterampilan, penambahan pengalaman dan pemberian kesempatan untuk membaktikan dirinya kepada masyarakat dalam bidang kesehatan.
Saka Bakti Husada diresmikan pada tanggal 17 Juli 1985, dengan dilantiknya Pimpinan Saka Bakti Husada Tingkat Nasional oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka yang kemudian dicanangkan oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia pada tanggal 12 November 1985 sebagai Hari Kesehatan Nasional di Magelang. Sebagai dasar dari pelaksanaan kegiatan Saka Bakti Husada, maka diterbitkannya petunjuk penyelenggaraan nomor 053 tahun 1985.
Saka Bakti Husada bertujuan untuk mewujudkan kader pembangunan di bidang kesehatan, yang dapat membantu melembagakan norma hidup sehat bagi semua anggota Gerakan Pramuka dan masyarakat di lingkunganya. Kegiatan kesakaan dilaksanakan di gugusdepan dan satuan karya Pramuka disesuaikan dengan usia dan kemampuan jasmani dan rohani peserta didik. Kegiatan pendidikan tersebut dilaksanakan sedapat-dapatnya dengan praktek berupa kegiatan nyata yang memberi kesempatan peserta didik untuk menerapkan sendiri pengetahuan dan kecakapannya dengan menggunakan perlengkapan yang sesuai dengan keperluannya.
Krida-krida dalam Saka Bakti Husada, sebagai berikut.
  1. Krida Bina Lingkungan Sehat
  2. Krida Bina Keluarga Sehat
  3. Krida Penanggulangan Penyakit
  4. Krida Bina Gizi
  5. Krida Bina Obat
  6. Krida Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Kecakapan Khusus Kelompok Kebaktihusadaan, sebagai berikut.
  1. Krida Bina Lingkungan Sehat
    1. Penyehatan Perumahan
    2. Penyehatan Makanan dan Minuman
    3. Pengamanan Pestisida
    4. Pengawasan Kualitas Air
    5. Penyehatan Air
  2. Krida Bina Keluarga Sehat
    1. Kesehatan Ibu
    2. Kesehatan Anak
    3. Kesehatan Remaja
    4. Kesehatan Usia Lanjut
    5. Kesehatan Gigi dan Mulut
    6. Kesehatan Jiwa
  3. Krida Penanggulangan Penyakit
    1. Penanggulangan Penyakit Malaria
    2. Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah
    3. Penanggulangan Penyakit Anjing Gila
    4. Penanggulangan Penyakit Diare
    5. Penanggulangan Penyakit TB Paru
    6. Penanggulangan Penyakit Kecacingan
    7. Imunisasi
    8. Gawat Darurat
    9. HIV / AIDS
  4. Krida Bina Gizi
    1. Perencanaan Menu
    2. Dapur Umum Makanan/Darurat
    3. UPGK dalam Pos Pelayanan Terpadu
    4. Penyuluh Gizi
    5. Mengenal Keadaan Gizi
  5. Krida Bina Obat
    1. Pemahaman Obat
    2. Taman Obat Keluarga
    3. Pencegahan dan Penanggulangan Penyalahgunaan Zat Adiktif
    4. Bahan Berbahaya bagi Kesehatan
    5. Pembinaan Kosmetik
  6. Krida Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
    1. Bina PHBS di Rumah
    2. Bina PHBS di Sekolah
    3. Bina PHBS di Tempat umum
    4. Bina PHBS di Instansi Pemerintah
    5. Bina PHBS di Tempat kerja

Saka Keluarga Berencana

Logo Saka Kencana
Saka Keluarga Berencana (Kencana) adalah wadah kegiatan dan pendidikan untuk meningkatkan pengetahuan keterampilan praktis dan bakti masyarakat, dalam bidang Keluarga Berencana, Keluarga Sejahtera dan Pengembangan Kependudukan. Pembinaan Saka Kencana berada di bawah Gerakan Pramuka yang bekerjasama dengan Badan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Krida-krida Saka Keluarga Berencana, sebagai berikut.
  1. Krida Bina Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KB dan KR)
  2. Krida Bina Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga (KS dan PK)
  3. Krida Advokasi dan Komunikasi Informasi Edukasi (Advokasi dan KIE)
  4. Krida Bina Peran Serta Masyarakat (PSM).

Saka Taruna Bumi

Logo Saka Taruna Bumi
Saka Taruna Bumi adalah wadah bagi para Pramuka untuk meningkatkan dan mengembangkan kepemimpinan, pengetahuan, pengalaman, keterampilan dan kecakapan para anggotanya, sehingga mereka dapat melaksanakan kegiatan nyata dan produktif serta bermanfaat dalam mendukung kegiatan pembangunan pertanian. Pembinaan Saka Taruna Bumi dilakukan oleh Gerakan Pramuka bekerja sama dengan Departemen Pertanian, LIPI, dan Lembaga Holtikultura.
Krida-krida dalam Saka Taruna Bumi, sebagai berikut.
  1. Krida Pertanian dan Tanaman Pangan
  2. Krida Pertanian Tanaman Perkebunan
  3. Krida Perikanan
  4. Krida Peternakan
  5. Krida Pertanian Tanaman Holtikultura.

Saka Wanabakti

Logo Saka Wanabhakti
Saka Wanabakti adalah wadah bagi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega untuk melaksanakan kegiatan nyata, produktif dan bermanfaat dalam rangka menanamkan rasa tanggungjawab terhadap pelestarian sumberdaya alam dan lingkungan hidup. Pembinaan Saka Wanabhakti bekerjasama dengan Departemen Kehutanan, Perhutani dan LSM Lingkungan Hidup/Lembaga Profesional terkait.
Krida-krida dalam Saka Wanabakti, sebagai berikut.
  1. Krida Tata Wana
  2. Krida Reksa Wana
  3. Krida Bina Wana
  4. Krida Guna Wana.

Saka Wira Kartika

Logo Saka Wira Kartika
Saka Wira Kartika baru berupa saka rintisan yang mulai dilaksanakan pada akhir tahun 2007. Pembentukannya berdasarkan Peraturan Bersama Kepala Staf Angkatan Darat dengan Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka nomor 182/X/2007 dan 199 tahun 2007 tanggal 28 Oktober 2007 tentang kerjasama dalam usaha pembina dan pengembangan pendidikan bela negara dan kepramukaan.
Krida-krida dalam Saka Wira Kartika, sebagai berikut.
  1. Krida Survival
  2. Krida Pionering (Perintis)
  3. Krida Mountainering
  4. Krida Navigasi Darat
  5. Krida penanggulangan bencana alam

Berlaku di daerah tertentu

Saka Bina Sosial

Logo Saka Bina Sosial
Saka Bina Sosial adalah satuan karya pramuka yang merupakan wadah kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilamn praktis dibidang usaha kesejahteraan sosial guna menumbuhkan kesadaran untuk membaktikan dirinya dalam pembangunan nasional. Saka Pustaka dapat kedudukan di Perpustakaan Umum, meskipun demikian dapat pula berkedudukan di Kwartir Cabang. Sejauh ini hanya Kwarda Jawa Tengah yang mempunyai secara resmi Saka ini.

Saka Kerohanian

Saka Kerohanian adalah satuan karya pramuka yang merupakan wadah kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilamn praktis dibidang pekerjaan kerohanian menumbuhkan kesadaran untuk membaktikan dirinya dalam pembangunan nasional. Dulu saka ini pernah aktif di bawah binaan Kwartir Cabang Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan. Sekarang Saka Kerohanian sudah tidak ada lagi.

Saka Panduwisata

Logo Saka Pandu Wisata
Saka Panduwisata adalah satuan karya pramuka yang merupakan wadah kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilamn praktis dibidang kepariwisataan guna menumbuhkan kesadaran untuk membaktikan dirinya dalam pembangunan nasional. Pariwisata yang dimaksud adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan wisata, termasuk pengusahaan obyek dan daya tarik wisata serta usaha-usaha lain yang terkait dibidang tersebut.
Berbeda dengan Saka-saka yang lain. Saka Panduwisata dapat kedudukan di Objek dan Daya Tarik Wisata (ODTW), meskipun dapat pula berkedudukan di Kwartir Cabang. Sejauh ini hanya Kwarda Jawa Tengah yang mempunyai secara resmi Saka ini.
Krida-krida dalam Saka Panduwisata, sebagai berikut.
  1. Krida Bina Obyek Wisata
  2. Krida Bina Pramuwisata
  3. Krida Bina Sarana Wisata
  4. Krida Bina Seni Budaya

Saka Pekerjaan Umum

Saka Pekerjaan Umum adalah satuan karya pramuka yang merupakan wadah kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilamn praktis dibidang pekerjaan umum guna menumbuhkan kesadaran untuk membaktikan dirinya dalam pembangunan nasional. Dulu ini adalah salah satu saka yang cukup aktif yang berada di bawah binaan Kwartir Daerah Kalimantan Selatan. Sekarang Saka Pekerjaan Umum sudah tidak ada lagi.

Saka Pustaka

Logo Saka Pustaka
Saka Pustaka adalah satuan karya pramuka yang merupakan wadah kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilamn praktis dibidang kepustakaan guna menumbuhkan kesadaran untuk membaktikan dirinya dalam pembangunan nasional. Saka Pustaka dapat kedudukan di Perpustakaan Umum, meskipun demikian dapat pula berkedudukan di Kwartir Cabang. Sejauh ini hanya Kwartir Daerah Jawa Tengah yang mempunyai secara resmi Saka ini.
Saka Pustaka dimotori oleh Perpustakaan Umum Kabupaten Blora, yang mendapat sambutan baik dari Kwartir Cabang Blora maupun Perpustakaan Pusat Daerah Provinsi Jawa Tengah. Dan pada tanggal 29 Desember 2007 secara resmi Saka Pustaka diresmikan di Pendopo Bupati Blora dengan ditandai Pelantikan Pengurus Saka Pustaka Kwartir Daerah Jawa Tengah oleh Ketua Kwartir Daerah Jawa Tengah dan Pelantikan Pengurus Saka Pustaka Kwartir Cabang Blora oleh Ketua Kwartir Cabang Blora.
Lambang Saka Pustaka memiliki arti bahwa Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega (2 tunas kelapa warna coklat) yang tergabung kedalam Saka Pustaka harus mempunyai pancaran semangat (matahari) serta kemauan untuk bisa menjadi kader pembangunan dibidang perpustakaan, dokumentasi dan informasi (buku) yang dapat membantu melembagakan budaya baca dan belajar bagi semua anggota gerakan pramuka dan masyarakat di lingkungannya dengan tetap berpijak pada landasan Pancasila (Segi Lima) dan sifat-sifat budi luhur manusia (persahabatan = warna biru, kesucian = bintang warna putih, keberanian = warna merah dan elegan/kesatriya = warna hitam) untuk menuju kejayaan/kemakmuran (warna kuning).
Krida-krida dalam Saka Pustaka,
  1. Krida Layanan Perpustakaan (Yanpus)
  2. Krida Pengembangan Bahan Pustaka (Baka)
  3. Krida Pengembangan Perpustakaan (Peta)
  4. Krida Deposit dan Penerbitan (Debit)

Saka Teknologi

Logo Saka Teknologi
Saka Teknologi adalah satuan karya pramuka yang merupakan wadah kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilamn praktis dibidang ilmu teknologi guna menumbuhkan kesadaran untuk membaktikan dirinya dalam pembangunan nasional. Sejauh ini Saka Teknologi hanya ada di Kwartir Cabang Purworejo. Berbeda dengan Kwartir Darah Nusa Tenggara Barat menamakan Saka Teknologi dengan penamaan Saka Informasi dan Teknologi.

SUMBER : Wikipedia

MARI BELAJAR BERSAMA

 Kakak-kakak, dan adik-adik belajar bareng yuk..

Software untuk belajar tekpram:
> Program Semaphore
> Program Sandi AN
> Program Sandi AZ

sumber : downloadpramukamp3

LAGU-LAGU PRAMUKA

buat kakak-kakak yang ingin mendownload lagu-lagu ini..
> Alam Bebas
> Apa guna keluh kesah
> Api Unggun
> Bedug Agung
> Berkemah
> Cinta Negeri
> Dayung mendayung
> Di bawah langit malam
> Di sinilah (kita bertemu lagi)
> Dunia Kami
> Gerak Pramuka
> Hymne Raimuna
> Itu Pramuka
> Kami Riang
> Karang Berbahaya
> Ke Latihan Pramuka
> Kembangkan Kemah-kemah
> Lagu Merdu
> Lawan Sukar
> Many Lands One World
> Mars Raimuna
> Pantun Pramuka
> Pantun Pramuka (Baru)
> Pemimpin Regu
> Penegak Jaya
> Pisah hanya di lahirnya
> Praja Muda Karana
> Pramuka Indonesia
> Pramuka Mandiri
> Pramuka Sejati
> Raimuna
> Sedikit Bicara, Banyak Bekerja

Profil Kita di Layar lebar

Ditengah maraknya film Indonesia yang kurang mendidik. bersama dengan serangkaian perayaan 50 Tahun gerakan Pramuka. Film Lima Elang ini sekaligus berusaha menanamkan nilai-nilai positif dari kegiatan pramuka. Film ini memang merupakan kerjasama antara Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka dengan SBO Films. Bahkan Ketua Kwarnas, Prof.Dr.dr Azrul Azwar, MPH. pun turut menjadi produser eksekutif.

Kwartir Nasional Gerakan Pramuka juga menunjuk sejumlah pengurus Kwarnas tim khusus yang terdiri atas tim supervisi teknis serta tim lapangan yang mendampingi tim produksi saat syuting film 5 Elang berlangsung.

Trailer Lima Elang

Sinopsis:
Sinopsis Film 5 Elang. Film 5 (Lima) Elang bercerita tentang Baron (Christoffer Nelwan) yang kesal saat harus mengikuti orang tuanya pindah dari Jakarta ke Balikpapan. Ia pun memilih untuk menutup diri dari lingkungan barunya dan sibuk sendiri bermain mobil RC.

Namun, suatu ketika, Baron harus mewakili sekolahnya untuk mengikuti perkemahan Pramuka tingkat Daerah. Ia satu regu dengan Rusdi (Iqbaal Dhiafkari Ramadhan), pramuka supel tapi kelewat optimistis dan sering kali membuat Baron jengkel. Bersama dengan anggota lain, Anton (Teuku Rizky Muhammad) si ahli api, dan Aldi (Bastian Bintang Simbolon), si kerdil yang tempramental, mereka memulai petualangan barunya di Perkemahan. Mereka juga bertemu dengan Sindai (Monica Sayangbati), gadis perkasa, yang banyak membantu Baron dkk ketika harus menjelajahi hutan lebat dalam salah satu games perkemahan.

Situasi semakin menegangkan ketika Rusdi dan Anton diculik oleh komplotan penebang hutan liar pimpinan Arip Jagau di tengah hutan. Baron, Aldi, dan Sindai, yang tadinya mau kabur dari perkemahan, harus kembali untuk menolong kedua sahabatnya. Petualangan yang tersaji penuh ketegangan namun terkadang lucu.

sumber:

Brawijaya - Christina M.T.H. Diberdayakan oleh Blogger.